Sekarang kalau ke Solo dari Surabaya rasanya dekat banget karena ada tol. Surabaya ke Solo sekitar 4 jam an aja. Tapi tetep sih Solo masih menjadi kota transit hanya lewat sebelum ke Jogjakarta. Cuma saya semakin penasaran dengan kota ini karena banyak kulineran yang belum saya coba. Nah libur lebaran 2019 ini saya bisa mencicipi beberapa kuliner di Solo.
Kuliner Solo
Timlo Maestro
Pasti sudah banyak yang tahu kalau kuliner khas Solo yaitu Timlo. Saya sendiri baru mencicipi rasa timlo baru kemarin. Ada beberapa restoran timlo legendaris di Solo yaitu: Timlo Sastro, RM Timlo Solo, dan Timlo Maestro. Sebenarnya tujuan utama saya ke Timlo Sastro, ternyata tutup, akhirnya melipir ke Timlo Maestro.
Ada dua cabang Timlo Maestro yang buka khusus malam hari di area KH ahmad dahlan dan buka pagi mulai pagi hingga tengah malam di Jalan Grogol. Saya memilih yang cabang kedua di Jalan Grogol yang letaknya dipinggir jalan raya.
Pilihan timlo ada komplit, sosis rempelo ati, telor rempelo ati dan sebagainya. Kami lebih memilih yang timlo komplit seharga Rp. 21.000,- Seporsi timlo komplit isinya ayam suwir, rempelo ati, kulit sosis solo, sosis dan telur rebus. Sebenarnya untuk porsinya terbilang minimalis isinya, namun untuk kuahnya banyak.
Kuah dari timlo solo ini dari kaldu ceker ayam, jadi pasti bisa membayangkan rasanya kan? Spesialnya ada pada kulit sosis solo yang sekilas mirip telur dadar. Memang unik rasanya karena hanya ada di Solo. Andai porsinya lebih banyak pasti lebih mengenyangkan.
Timlo Maestro
Cabang 1:Jl. K.H Ahmad Dahlan No.60,Kota SurakartaJam Buka:19.00 - 01.00Cabang 2:Jl Raya Grogol No.174Kabupaten SukoharjoJam Buka:07.00 - 00.00
Soto Seger Mbok Giyem
Kami memilih Soto Seger Mbok Giyem ini karena tak sengaja. Maklum suasana lebaran kala itu masih banyak restoran yang tutup, melewati jalan Bhayangkara kami melihat ada warung makan yang ramai dan buka, maka kami memutuskan mampir. Ya, Soto Seger Mbok Giyem ini rupanya cukup terkenal di Solo.
Seporsi Soto Seger Mbok Giyem dihargai Rp. 5.000,- dengan mangkok khasnya yang mini, bisa pilih soto daging atau ayam. Selain itu jika pengen mangkok yang besar juga bisa. Isi dari soto daging pesenan saya ada tauge dan 4 potong daging berukuran mini.
Supaya kenyang di Soto Seger Mbok Giyem ini wajib menambah camilan atau lauk yang terhidang di meja, ada telur puyuh, usus, sate udang, tempe, sosis solo dan beberapa gorengan lainnya yang harganya antara Rp. 1.000,- s.d Rp. 5.000,- Rasa kuah dari Soto Seger khas Soto Jawa Tengahan yang kuahnya bening dan segar. Ya, meskipun vetsinnya terasa kuat.
Setelah saya browsing saya baru tahu kalau Soto Seger Mbok Giyem sudah banyak cabang di luar kota Solo, seperti Jogja, Jakarta, Sidoarjo dan kota lainnya. Sama halnya seperti Sop Ayam Pak Min Klaten yang cabangnya sudah banyak di luar kota asalnya.
Soto Seger Mbok Giyem
Jl. Kapten Piere Tendean,Kota SurakartaJam Buka:06.00 - 22.00
Soto Gading
Dari beberapa kuliner Solo yang sebenarnya baru sedikit saya coba, saya jatuh cinta pada Soto Gading. Menurut saya kulineran di Soto Gading sangatlah wajib, apalagi lokasinya sangat mudah dijangkau.
Soto Gading ini nggak akan sepi pengunjung, mulai dari sarapan pagi, makan siang atau makan malam pun full pengunjung. Tapi tenang aja, meskipun dari luar terlihat sempit, namun tempat duduknya banyak karena kursi dan mejanya memanjang tanpa sekat antara pengunjung satu dengan yang lainnya..
Seporsi Nasi Soto Biasa harganya terjangkau cuma Rp. 10.000,- isinya yaitu suwiran ayam, mie bihun dan kripik kentang. Duh kuahnya itu loh yang bikin kangen seger banget nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Rasa kaldu ayamnya kuat dan minyak dari gorengan kripik kentangnya bikin semakin gurih.
Kekhilafan akan bertambah dengan menu gorengan yang terhidang, harganya antara Rp. 2.000,- s.d Rp. 16.000,- Kemarin saya mencicipi perkedel, sosis solo dan Empal. Pilihan empal yang bikin kantong bolong karena harganya sepotong Rp. 16.000,- tapi memang empuk dan gurih. Untuk harga gorengan bisa langsung melihat di menu yang tertempel di atas dinding, jadi nggak perlu takut kena tipu terkait harga :)
Soto Gading 1
Jl. Brigjen Sudiarto No.75,Kota SurakartaJam Buka:06.00 - 15.00
Nasi Liwet Bu Wongso
Kalau ingat sama nasi liwet, saya ingatnya waktu hamil kalau bulan purnama wajib membuat nasi liwet. Ketika meluncur di Jalan Teuku Umar, Surakarta, ada dua nasi liwet bu wongso lemu. Kurang tahu sih mana yang favorit pengunjung atau lebih terkenal, karena waktu itu sama-sama ramainya.
Ada beberapa pilihan harga nasi liwet, saya memilih harga yang Rp. 27.000,- dengan pilihan nasi liwet komplit dada disuwir, telur dan suwiran. Seporsinya terdiri dari nasi nyememek (tidak terlalu banyak kuah) yang dipincuk dengan daun pisang, ada suwiran ayam, sayur labu siam, telur, hingga bubur santan. Spesialnya mungkin di bubur santan yang masih asing bagi saya, ternyata enak.
Sayangnya dengan harga yang bukan kaki lima, porsi dari Nasi Liwet Bu Wongso Lemu ini minimalis, nasinya pun sedikit. Untuk porsi cewek apalagi cowok nggak akan mengenyangkan jika belinya cuma satu. Kalau rasa sih enak ya, asin dan gurihnya juga pas.
Nasi Liwet Bu Wongso Lemu
Jl. Teuku Umar, Keprabon,Kota SurakartaJam Buka:16.00 - 01.00
Dari beberapa referensi kuliner Solo di atas mana nih yang sudah kalian coba? Atau ada yang bisa mereferensikan kuliner lainnya, supaya saya bisa mampir lagi ke kota Solo.
0 Comments