Negara Dubai yang terkenal mahal itu ternyata mudah ditaklukkan dengan pintar memilih akomodasi dan transportasi. Transportasi di Dubai sangat mudah dipelajari dan sangat aman untuk traveler. Berikut beberapa cara naik metro, bus, tram di Dubai:
Kartu Pembayaran Nol Card
Sama halnya dengan beberapa Negara yang wajib menggunakan kartu pembayaran untuk naik transportasi umum, di Dubai juga wajib menggunakan nol card. Nol card bisa digunakan untuk naik transportasi bus, metro, tram dan water taxi. Tipe nol card di Dubai ada 4 macam yaitu biru, gold, merah dan silver.
Jika memilih nol card berwarna gold ini maka kita akan mendapatkan fasilitas eksklusif yaitu gerbong metro khusus dengan tempat duduk mewah. Gerbong khusus gold ini tidak boleh dinaiki pengguna nol card warna lainnya, jika nekat maka akan sering ada random pemeriksaan dari petugas yang membawa senjata :) Saya pernah loh karena nggak tahu masuk ke gerbang gold, suasananya mewah dan travelernya dengan penampilannya high class, untung waktu itu tidak ada pemeriksaan.
Harga kartu gold ini sama dengan yang silver yaitu AED25 dan mendapatkan isi AED 19. Namun untuk pembayaran biayanya dua kali lipat dengan silver card, misalnya jika silver card satu zona metro dikenakan AED 3 sedangkan gold silver AED 6. Saya memilih silver card karena cocok dengan kantong saya. Gerbong silver juga nyaman kok, apalagi ada dua gerbong khusus wanita yang tidak perlu berdesakan dengan kaum laki-laki.
Nol Card Warna Silver |
Kalo mau lebih hemat tanpa membeli nol card silver yang seharga AED 6 bisa membeli nol card merah yang pembeliannya bisa di tiket mesin. Kartu ini berupa kertas biasa bukan kartu yang tebal seharga AED 2, kartu ini nantinya bisa digunakan sampai 10 kali perjalanan. Tapi kalo hitungan saya kartu red ini jatuhnya sama saja dengan silver karena ada selisih sekitar AED 1 setiap perjalanannya dengan silver yang lebih murah.
Pembelian nol card ini bisa di ticket office, kalo start dari airport Dubai maka langsung beli saja di information metro bandara. Setelah itu bisa top up di mesin tiket di seluruh metro station. Top up tidak bisa di supermarket seperti kalo kita ke Singapore atau Korea, top up hanya bisa di mesin tiket. Jadi usahakan selalu mengecek saldo, apalagi kalo kita naik bus.
Information di setiap station untuk membeli nol card |
Ada juga daily pass yang bisa memilih 1 hari, 7 hari, 30 hari dan 90 hari untuk naik metro, tram dan bus sepuasnya maka kita bisa bayar AED 20/hari. Cara belinya bisa di mesin tiket dan menggunakan red nol card. Tapi kalo bingung cara membelinya bisa langsung ke information.
Metro Dubai
Metro Dubai merupakan transportasi yang termudah dibandingkan dengan Korea, Jepang ataupun Singapore. Jalur metro hanya terbagi dua warna yaitu merah dan hijau. Kalo kawasan hijau merupakan kota lama Dubai yang disebut Deira dan merah untuk kawasan kota Dubai.
Metro Station |
Untuk memudahkan transportasi Metro di Dubai saya download di IOS aplikasi "City Rail Map" secara gratis, dengan aplikasi saya bisa cek berapa station, transfer dan berapa biayanya. Untuk biaya naik metro satu zona dikenakan AED 3, 2 zona AED 5 dan jika rutenya jauh mendekati UAE Exchange dikenakan AED 7,5.
Untuk naik metro ini hampir sama dengan MRT atau metro di beberapa negara, kita ngetap di gate masuk lalu bisa naik kereta. Yang berbeda di Metro Dubai yaitu perbedaan gerbong, seperti untuk wanita disarankan untuk naik gerbong khusus wanita. Harap dimaklumi Dubai adalah negara Islam jadi jika ada laki-laki yang nekat naik gerbong wanita akan dikenakan denda. Jangan lupa untuk gerbong gold khusus pemegang nol card gold.
Intinya sih kalo naik metro di Dubai itu mudah banget, apalagi yang pernah traveling ke Luar Negeri sebelumnya, mempelajari metro Dubai sehari aja sudah lancar :)
Gerbong Metro Untuk Laki-Laki |
Gerbong Metro Khusus Wanita |
Tram
Tram berbeda dengan metro, tram ini yang menghubungkan dari kawasan kota Dubai ke kawasan Jumeirah. Tram berada di jalur khusus di jalan raya, sedangkan metro di bawah tanah. Biayanya pun mahal yaitu sekitar AED 7,5 sekali naik jika dikurskan dengan rate saat ini Rp. 3.700,- biayanya sekali naik 27.750,-Tram Dubai |
Jika naik metro lalu melanjutkan naik tram maka turun di Jumeirah Lakes Tower Station atau Damac Station, dari station ini kemudian jalan kaki menuju tram. Akan ada petunjuk jalan kaki menuju tram dari station tersebut.
Sistem pembayaran tram berbeda dengan metro, jika masuk metro harus tap terlebih dahulu agar kita bisa masuk di gate yang disediakan, sedangkan tram ini pembayarannya menggunakan mesin yang berada di station tanpa ada gate. Jika kita "nakal" tidak tap kartu nol card tidak akan kelihatan juga oleh petugas, tapi saya sih nggak berani melakukannya takut ketahuan hehehehe...
Pembayaran Tram |
Tram tidak seluas dengan metro padahal yang naik juga banyak, pengalaman kemarin naik tram saya harus berdesakan dengan yang lainnya, begitu pula tempat duduknya juga terbatas. Jadi kalo naik tram harus siap-siap antri.
Bus
Di Dubai saya banyak naik bus dibandingkan metro karena tidak semua tempat wisata dan kuliner ini terconnect dengan metro atau tram. Untuk naik bus saya mengandalkan petunjuk dari google map, di google tersebut akan ada petunjuk nomor bus dan halte mana yang harus kita naiki.
Bus di Dubai |
Untuk naik bus jangan lupa tap nol card di mesin pembayaran yang disediakan, begitu pula jika turun maka kita harus nge tap lagi. Jangan lupa untuk naik di bagian pintu depan dan turun di bagian pintu belakang. Naik bus di Dubai ini sangat mudah karena nama pemberhentiannya akan terlihat LED Sign Board yang terletak di dalam bus. Tinggal cocokkan aja nama halte bus yang akan kita tuju lalu kita bisa memencet tombol untuk turun.
Tempat duduk di dalam bus di Dubai juga sudah di atur dibagian depan khusus perempuan dan ada sekat antara tempat duduk laki-laku yang berada di belakang bus. Jangan sampai salah tempat duduk jika laki-laki nekat duduk dibagian depan ruang duduk wanita akan dikenakan denda.
Tempat duduk di dalam bus di Dubai juga sudah di atur dibagian depan khusus perempuan dan ada sekat antara tempat duduk laki-laku yang berada di belakang bus. Jangan sampai salah tempat duduk jika laki-laki nekat duduk dibagian depan ruang duduk wanita akan dikenakan denda.
Jika naik bus jangan lupa cek saldo nol card karena kita harus mempunya minimal saldo AED 7,5, jika kurang naik nominal tersebut maka nol card akan ditolak mesin. Pengalaman saya kemarin waktu pulang dari Dubai Village, saldo nol card saya hanya AED 5 dan nol card saya ditolak oleh mesin. Mau top up juga gak bisa karena jauh dari station Metro, akhirnya saya harus beli lagi nol card silver AED 25 yang dijual oleh petugas bus. Nombok lagi beli nol card.
Menunggu bus di Dubai sangat nyaman karena halte bus dilengkapi dengan fasilitas ruang tunggu yang ber-AC dan ada tempat duduknya. Awalnya saya juga tidak mengetahui kalo ruang yang berbentuk kotak dipinggir jalan itu halte bus, setelah saya masuk ke dalam baru "ngeh" dan memang ngaruh banget kalo cuaca Dubai sedang panas-panasnya.
Halte bus ber AC |
...
Untuk transportasi monorail tidak saya ulas karena saya belum pernah naik monorail di Dubai, monorail Dubai ini yang menghubungkan wilayah Atlantis yang terkenal mewah. Sedangkan untuk transportasi abra silahkan baca ulasannya di Cara Naik Abra di Dubai
Tidak semuanya wisata Dubai terconnect dengan metro, tram dan ada kalanya perlu ganti-ganti bus, jadi biasanya jika naik uber. Jadi saya suka kalkulasi harga uber dengan metro atau bus, jika lebih murah maka saya naik uber. Untuk ulasan uber Dubai saya akan tulis terpisah.
0 Comments